Penyuluhan Mitigasi Bencana Banjir Sebagai Upaya Kesiapsiagaan Bencana Di Kota Purwodadi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v4i4.1147Abstract
Kondisi cuaca lingkungan sekarang ini sudah tidak dapat diprediksi. Cuaca yang tidak pasti mengakibatkan kekhawatiran terhadap masyarakat. Berbagai macam faktor dapat mengakibatkan perubahan kondisi lingkungan. Akhir-akhir ini Kota Purwodadi menjadi salah satu wilayah atau daerah yang mengalami banjir. Desa yang mengalami banjir antara lain adalah Desa Banaran, Jetis, Jagalan, Kemasan, Jengglong, Palembahan, Sawahan, Glugu, Plendungan, Kuripan, Gebangan. Data daerah didapatkan dari BPBD Kab.Grobogan. Berdasarkan framework kesiapsiagaan terhadap bencana oleh LIPI dan Unesco, ‘kesiapsiagaan’ dikelompokkan kedalam empat parameter yaitu Knowledge and attitude (KA), Emergency Planning (EP), Warning system (WS) dan mobilisasi sumberdaya (RMC). Kegiatan ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan dampak banjir. Kegiatan penyuluhan mengenai kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir di daerah Purwodadi ini telah dilaksanakan dan berjalan dengan baik. Warga mengikuti kegiatan dengan sangat antusias sehingga kini mereka mengetahui tata cara yang diperlukan dalam kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir. Dengan program ini harapannya bisa menambah wawasan dan menyiapkan masyarakat daerah Purwodadi dalam menghadapi banjir dan mengurangi dampak akibat adanya banjir dengan mempelajari cara-cara menyelamatkan diri dan rencana tanggap darurat yang bisa dijadikan tempat berlindung saat banjir tinggi didaerah purwodadi sehingga bisa lebih optimal lagi dalam pelaksanaan mitigasi kebencanaannya, dan mengurangi resiko atau dampak buruk yang dialami warga sekitar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Bella Zakina; Zainuddin; Lusiana Safitri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).