Edukasi Orientasi Stunting Pada Ibu-Ibu Dan Remaja Putri Desa Ujung Gurap Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan Tahun 2024

Abstract

Prevalensi stunting di Indonesia masih tergolong tinggi karena masih mencapai 32,8% pada baduta yang disebabkan oleh masalah gizi kronis. Stunting berdampak pada perkembangan fisik dan psikis anak baduta, balita hingga dewasa. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya pencegahan dan deteksi dini stunting yang dimulai dari sebelum menikah bagi calon ibu rumahtangga hingga kepada ibu-ibu yang memiliki anak baduta maupun balita. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dalah metode ceramah dan diskusi yang dihadiri oleh 32 orang peserta, yang terdiri dari: 13 orang ibu-ibu yang memiliki anak balita dan 19 remaja putri desa Ujung Guraf kecamatan Padangsidimpuan Batunadua kota Padangsidimpuan. Kegiatan ini berjalan dengan baik dan sangat serius, antusiasme peserta dalam mengikuti kegiatan ini sangat luarbiasa. Jika memungkinkan, harapan ibu-ibu yang hadir, kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkesinambungan. Dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan pengetahuan tentang stunting, pencegahan dan penangulangan stunting sejak dini. Seterusnya diharapkan kegiatan ini dapat menjadi rujukan bagi para pemerhati kesehatan setelah dipublikasikan dalam bentuk jurnal.