Pelatihan Pembuatan Whipped Cream Alternatif di UMKM Catering Tangerang Selatan (UCTS)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v5i1.2223Abstract
Sebagai tulang punggung ekonomi lokal, UMKM berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan wawasan, serta ide-ide baru dalam menciptakan produk makanan yang menggunakan krim kocok dengan alternatif bahan dasar yang lebih murah. Pelatihan cara pembuatan whipped cream alternatif telah dilaksanakan dengan harapan bahwa masyarakat dapat mengembangkan produk, khususnya pada bidang usaha makanan dan dekorasi kue dengan meminimalkan biaya produksi. Setelah dilaksanakannya pelatihan yang melibatkan pre test, kemudian penyampaian materi, dilanjutkan dengan aktivitas pelatihan dan di akhiri dengan post test, masyarakat memperoleh pemahaman tentang metode untuk membuat alternatif whipped cream, serta memahami cara perhitungan biaya produksi sehingga masyarakat juga dapat mengembangkan kreativitas melalui peningkatan daya saing produk menggunakan bahan lokal yang mudah diperoleh. Melalui pelatihan ini juga, masyarakat yang tergabung dalam komunitas UCTS dapat memiliki pemahaman terkait jenis cream, dan meluruskan pemahaman masyarakat yang sebelumnya kurang tepat perihal whipped cream.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Indria Widyawan, Patricia Shielline, Ivana Valencia Erwen

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).