Strategi Pemasaran Berkelanjutan untuk Komunitas Pokdarwis dalam Mengelola Wisata Lokal di Samarinda, Kalimantan Timur

Abstract

Pariwisata merupakan sektor yang memiliki potensi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, namun tanpa strategi pemasaran yang efektif, pengelolaan destinasi wisata dapat mengalami stagnasi. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Samarinda masih menghadapi berbagai tantangan dalam pemasaran wisata, terutama dalam pemanfaatan media digital dan penerapan prinsip keberlanjutan. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Pokdarwis melalui pelatihan pemasaran digital, pendampingan strategi branding destinasi, serta implementasi pemasaran berbasis keberlanjutan. Metode yang digunakan adalah participatory action research (PAR) yang melibatkan Pokdarwis secara aktif dalam seluruh tahapan kegiatan, mulai dari identifikasi masalah, pelatihan, pendampingan, hingga evaluasi. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan anggota Pokdarwis dalam mengelola pemasaran wisata. Pre-test dan post-test yang dilakukan menunjukkan peningkatan rata-rata 70% dalam pemahaman pemasaran digital, serta peningkatan jumlah interaksi wisatawan dalam media sosial destinasi wisata sebesar 75% dalam dua bulan setelah pelatihan. Selain itu, penerapan strategi pemasaran berbasis keberlanjutan juga memberikan dampak positif, di mana 85% wisatawan menyatakan lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan setelah mendapatkan edukasi dari materi promosi berbasis keberlanjutan. Dengan adanya hasil yang positif dari program ini, diharapkan wisata lokal di Samarinda dapat berkembang lebih profesional dan berkelanjutan. Pemerintah daerah dan pemangku kepentingan diharapkan dapat mendukung pengembangan lebih lanjut melalui pendanaan serta pelatihan berkelanjutan bagi komunitas Pokdarwis. Keberlanjutan dari program ini juga menjadi faktor utama dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, pelestarian lingkungan, dan kesejahteraan sosial di sektor pariwisata lokal.
Kata Kunci: Pokdarwis, pemasaran digital, branding destinasi, wisata berkelanjutan, strategi pemasaran, pariwisata lokal, media sosial, pengabdian masyarakat, Samarinda.