Edukasi Kesehatan Secara Daring Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v4i3.853Abstract
Kesehatan reproduksi merupakan hal yang sangat penting untuk pria maupun wanita. Kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi tentunya akan berdampak kepada remaja tersebut tidak akan memiliki keterampilan hidup (life skills) yang memadai, mereka berisiko memiliki perilaku dan sikap yang tidak sehat khususnya terkait kesehatan reproduksi. Tujuan pengabdian ini adalah mengukur pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi yang masih cenderung kurang. Metode Pada pengabdian ini pengabdi fokus memberikan edukasi tentang kesehatan reproduksi kepada remaja, metode yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan ini adalah penyuluhan yang dilakukan secara online (via zoom). Kegiatan ini sebagai sarana untuk mengedukasi remaja mengenai kesehatan reproduksi remaja, sebelum materi diberikan, remaja yang bergabung dizoom akan diberikan kuesioner terlebih dahulu yaitu pretest, kemudian diakhir akan diberikan kembali pertanyaan sebagai post test, berjumlah 50 remaja. Dan hasil pengabdian masyarakat ini didapatkan adanya peningkatan pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi sebelum dan sesudah diberikan pertanyaan nilai postest 95% remaja menjawab benar. Kesimpulan Pengetahuan remaja putra dan putri tentang kesehatan reproduksi dalam kategori sedang dan baik. Penyuluhan kesehatan yang baik akan memberikan peningkatan pengetahuan remaja terhadap kesehatan reproduksinya. Oleh sebab itu penyuluhan dapat dilakukan dengan menarik baik dilakukan oleh petugas kesehatan, lembaga pendidikan maupun oleh masyarakat umum, secara ofline maupun online.Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ageng Septa Rini Ageng, Magdalena Tri Putri Apriyani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).