http://jahe.or.id/index.php/jahe/issue/feedJournal Of Human And Education (JAHE)2025-03-29T19:22:18+07:00Putrijaheeducation85@gmail.comOpen Journal Systems<p>Journal of Human And Education (JAHE) merupakan wadah penerbitan naskah ilmiah terbaik mengenai kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Naskah ini diharapkan dapat memuat berbagai kegiatan dalam menghadapi dan mengelola berbagai potensi, hambatan, tantangan dan permasalahan yang ada di masyarakat sehingga dapat memberikan kesempatan untuk berbagi wawasan dari berbagai disiplin ilmu dan praktik terkait pengabdian masyarakat dan pelibatan masyarakat (Multidisiplin). Jurnal memiliki ISSN Online 2776-5857 dan ISSN Cetak 2776-7876</p>http://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2340Penerapan Sistem Informasi Manajemen Berbasis Digital dalam UMKM: Sebuah Kajian Literatur2025-03-15T23:51:32+07:00Witri Rahayuwitrirahayu0906@gmail.comJhon Verijhon080771@yahoo.com<p>Penerapan sistem informasi manajemen berbasis digital dalam Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi sangat penting di era globalisasi dan perkembangan teknologi informasi. UMKM mempunyai peran strategis dalam perekonomian nasional, namun sering menemukan tantangan seperti keterbatasan akses modal, rendahnya literasi digital, serta kurangnya pemanfaatan teknologi dalam manajemen bisnis. Digitalisasi menjadi solusi utama untuk meningkatkan daya saing dan efisiensi bisnis UMKM melalui penerapan Sistem Informasi Manajemen (SIM) berbasis digital. SIM memungkinkan pengelolaan data secara real-time, optimalisasi rantai pasok, dan pengambilan keputusan berbasis data. Namun, tingkat adopsi SIM masih rendah karena keterbatasan finansial, infrastruktur teknologi, dan kurangnya literasi digital. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang mencakup edukasi literasi digital, akses pembiayaan, serta kebijakan pendukung digitalisasi UMKM. Kajian literatur ini bertujuan untuk menganalisis penerapan SIM berbasis digital, mengidentifikasi tantangan, serta mengeksplorasi strategi yang dapat meningkatkan adopsi teknologi digital dalam UMKM. Hasil riset ini diharapkan bisa memberikan pandangan/rekomendasi pada stakeholder guna menyokong transformasi digital UMKM guna meningkatkan daya saing dan berkelanjutan bisnis mereka.</p>2025-03-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Witri Rahayu; Jhon Verihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2304Pelatihan Pembuatan Cake Praktis Berbahan Sederhana di UMKM Catering Tangerang Selatan (UCTS)2025-03-02T06:18:20+07:00Indria Widyawanindria.widyawan@matanauniversity.ac.idIvana Valencia Erwenindria.widyawan@matanauniversity.ac.idPatricia Shiellineindria.widyawan@matanauniversity.ac.id<p>Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan untuk mengukur keberhasilan pelatihan dalam pembuatan cake praktis dengan bahan sederhana bagi pelaku UMKM Catering di Tangerang Selatan (UCTS). Seiring dengan perkembangan industri kuliner yang semakin kompetitif, UMKM di sektor kuliner dihadapkan dengan tantangan untuk meningkatkan kreativitas dan efisiensi dalam proses produksi. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan keterampilan dalam membuat cake dari bahan yang mudah didapat dengan biaya yang terjangkau, namun tetap memiliki daya jual dan rasa yang berkualitas. Penelitian ini menerapkan metode pelatihan berbasis praktik langsung yang melibatkan anggota UCTS sebagai peserta. Hasil pelatihan mengindikasikan adanya peningkatan keterampilan peserta dalam pembuatan cake praktis. Selain meningkatkan kualitas produk, pelatihan ini juga berpeluang mempeluas pasar bagi UMKM. Diharapkan, pelatihan pembuatan cake praktis berbahan sederhana ini dapat menjadi solusi inovatif yang mendukung pertumbuhan dan daya saing UMKM Catering di Tangerang Selatan (UCTS).</p>2025-03-08T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Indria Widyawan, Ivana Valencia Erwen, Patricia Shiellinehttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2310 Penyuluhan Dan Pelatihan Peningkatan Soft Skill Bagi Remaja Untuk Memasuki Dunia Kerja2025-03-06T13:32:25+07:00Nyoman Ardiana Listriyawatinyoman.ardiana@hangtuah.ac.idAndi Maulida Rahmaniandi.maulida@hangtuah.ac.idElli Setiyo Wahyunielli.setiyo@hangtuah.ac.idAfita Dewi Prastiwiafita.prastiwi@hangtuah.ac.id<p>Adolesencents aged 18 and above in Keputih Timur Baru Urban Village Surabaya face challenges in the form of negative environmental exposure, lack of motivation to study, and lack of soft skills to prepare for entering the world of work. These factors include peer influence, social pressure, lack of family support, as well as educational conditions and technological literacy. Based on the situation analysis, it is deemed necessary to design a counselling and training program to improve the environmental exposure and prepare youth to enter the working evironmental. This community service focuses on increasing learning motivation in a supportive atmosphere for learning motivation in a supportive atmosphere for learning and developing adolesencets’ soft skill. This activity is conducted in a holistic approach through lectures, pre- and post-test, and English speaking practice. The result of this activity show an increase in soft skills and technological literacy of the participants in using English in oral and written communication. </p>2025-03-08T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Nyoman Ardiana Listriyawati, Andi Maulida Rahmania, Elli Setiyo Wahyuni, Afita Dewi Prastiwihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2299Pelatihan Pembuatan Ecoprint Untuk Mendorong Kreativitas Berwirausaha Bagi Pemuda Gereja Ebenhaezer Matani2025-02-28T07:26:11+07:00Pamona Silvia Sinagapamonasinaga@staf.undana.idLusia S. Marimpanpamonasinaga@staf.undana.idMaria M. E. Purnamapamonasinaga@staf.undana.idRoni H. Sipayungpamonasinaga@staf.undana.idFadlan Pramatanapamonasinaga@staf.undana.idTri Putra M. Fallopamonasinaga@staf.undana.id<p><em>Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mendorong kreativitas berwirausaha bagi pemuda Gereja Ebenhaezer Matani dengan menggunakan metode </em><em>pendekatan yang digunakan dalam upaya pemecahan masalah utama yang dihadapi oleh Komunitas Pemuda Gereja Ebenhaezer Matani adalah transfer informasi berupa penyuluhan dan pelatihan pembuatan ecoprint untuk mendorong kreativitas berwirausaha. Kegiatan penyuluhan dengan metode ceramah dilakukan kepada masyarakat yang terlibat dalam proses pembuatan ecoprint. Hasil yang didapat dari Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan minat pemuda-pemudi gereja untuk berwirausaha. Dilatarbelakangi kondisi saat ini mencari pekerjaan sangat sulit, sehingga berwirausaha bisa menjadi pilihan. Kreativitas untuk berwirausaha menjadi hal yang sangat penting, untuk memunculkan ide-ide dan inovasi dalam pembuatan produk wirausaha. Pemuda Gereja Ebenhaezer Matani sangat antusias dengan kegiatan pengabdian Masyarakat ini. Kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan pemuda, dan dapat meningkatkan kreativitas serta dapat menjadi penggerak ekonomi kreatif. Pelatihan pembuatan ecoprint dari bahan alami juga sebagai ide bagi pemuda untuk berwirausaha sehingga dapat mengurangi tingkat penggangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.</em></p>2025-03-08T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Pamona Silvia Sinaga, Lusia S. Marimpan, Maria M. E. Purnama, Roni H. Sipayung, Fadlan Pramatana, Tri Putra M. Fallohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2321Pendampingan Hulu-Hilir Pertanian Hortikultura di Desa Batu Belah: 2025-03-10T22:58:43+07:00Muhammad Khairul AfdholAfdhol1@eng.uir.ac.idTomi ErfandoAfdhol@eng.uir.ac.idFajril AmbiaAfdhol@eng.uir.ac.idRieza Zulrian AldioAfdhol@eng.uir.ac.idRazif Muhammed NordinAfdhol@eng.uir.ac.idAgung WicaksonoAfdhol@eng.uir.ac.idRika Lala SaputriAfdhol@eng.uir.ac.idRendi SahputraAfdhol@eng.uir.ac.idRusdi Agil CardovaAfdhol@eng.uir.ac.idGhoty HamidahAfdhol@eng.uir.ac.id<p>Desa Batu Belah memiliki potensi besar dalam sektor hortikultura, namun petani menghadapi berbagai tantangan, termasuk ketergantungan pada pupuk kimia yang meningkatkan biaya produksi, sistem irigasi yang tidak efisien, serta keterbatasan akses pemasaran yang menyebabkan ketergantungan pada tengkulak. Tanpa intervensi, permasalahan ini dapat menghambat produktivitas dan kesejahteraan petani. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam mengoptimalkan produksi hortikultura melalui penerapan teknologi reaktor fermentasi untuk pupuk organik, edukasi sistem irigasi tetes guna meningkatkan efisiensi penggunaan air, serta pendampingan pemasaran digital untuk memperluas akses pasar. Metode yang digunakan mencakup sosialisasi kepada masyarakat, pelatihan intensif mengenai teknologi fermentasi limbah organik dan sistem irigasi hemat air, serta pendampingan pemasaran berbasis digital. Implementasi dilakukan melalui pendekatan partisipatif dengan melibatkan petani, akademisi, serta mitra strategis, termasuk Universitas Islam Riau dan UiTM Cawangan Perlis. Hasil program menunjukkan dampak signifikan, di antaranya: peningkatan produksi pupuk organik hingga 400 kg per batch dengan efisiensi biaya hingga 40%, pengurangan pemborosan air hingga 70% melalui irigasi tetes, serta kenaikan pendapatan petani sebesar 20% akibat akses pasar yang lebih luas melalui platform digital. Program ini tidak hanya meningkatkan produktivitas petani, tetapi juga menciptakan sistem pertanian yang lebih berkelanjutan dan mandiri.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Muhammad Khairul Afdhol, Tomi Erfando, Fajril Ambia, Rieza Zulrian Aldio, Razif Muhammed Nordin, Agung Wicaksono, Rika Lala Saputri, Rendi Sahputra, Rusdi Agil Cardova, Ghoty Hamidahhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2295Sosialisasi dan Pelatihan Bagi Aparat Kampung Dalam Pengelolaan Arsip Digital Menuju Kampung Tertib Administrasi di Kampung Kweel Kabupaten Merauke2025-02-26T18:57:06+07:00Rachmat Agungrachmat.agung33@gmail.comIlham Majidrachmatpuank@unmus.ac.id<p><em>Organizing village government administration digitally is a necessity. This is due to the increasingly widespread need for the availability of accurate and fast village development information. The aim to be achieved in this service activity is to carry out training for Kweel Village Officials in the context of utilizing digital archives for structuring village government administration. The method used is the transfer of knowledge through training and assistance in using Google Drive as a medium for archive management and information presentation for village government officials. The results of this activity are increasing knowledge and skills, as evidenced by changes in behavior on a scale of 76-100, namely the high category. This is also proven by the increase in participants' conceptual understanding and practice in managing documents digitally in Kweel Village, an average increase of 25%. It is hoped that the results of this activity can provide solutions to archival problems in Kweel Village, Merauke Regency to move towards an orderly administrative village.</em></p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Rachmat Agung, Ilham Majidhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/1112Deteksi Dini Kolesterol dan Penyuluhan Pemeriksaan Kolesterol untuk Kesehatan Optimal Lansia di Desa Tanggan, Kecamatan Gesi2024-06-30T08:28:43+07:00Yulia Ratna Dewiyuliaratnadewi16@gmail.comEmma Ismawatieemmaismawatie@politekindonusa.ac.idYulita Maulaniyulitamaulani@poltekindonusa.ac.id<p>Hiperkolesterolemia menjadi masalah kesehatan global yang signifikan, termasuk di Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Indonesia. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan kolesterol. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kadar kolesterol dalam batas normal melalui pola makan sehat, olahraga teratur, dan gaya hidup sehat lainnya. Metode pengabdian dilakukan melalui penyuluhan, demonstrasi senam, dan pemeriksaan kolesterol gratis. Partisipasi melibatkan 26 lansia berusia 50-70 tahun. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar peserta memiliki kadar kolesterol di bawah 200 mg/dL, namun terdapat sejumlah peserta dengan kadar kolesterol yang mendekati atau melebihi batas normal Kegiatan ini memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan kadar kolesterol untuk kesehatan optimal, khususnya bagi lansia di lingkungan masyarakat pedesaan. Diharapkan hasil kegiatan ini dapat berlanjut dengan adanya upaya berkelanjutan dalam edukasi dan pemantauan kesehatan kolesterol di masyarakat.</p> <p> </p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Yulia Ratna Dewi, Emma Ismawatie, Yulita Maulanihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2282Kekerasan Seksual, Tubuhku Milik Pelatihan “Tubuhku Milikku” Sebagai Langkah Preventif untuk Mengurangi Kekerasan Seksual pada Siswa SMA2025-02-20T22:47:07+07:00Risca Aulia Riscarisca.aulia@univrab.ac.idAuliya Syafrisca.aulia@univrab.ac.idKhairunnisa Syarifrisca.aulia@univrab.ac.idTyagita Widya Saririsca.aulia@univrab.ac.idGoldha Faroliu Peaduturisca.aulia@univrab.ac.idNengsi Fitriarisca.aulia@univrab.ac.idShalfany Aulia Wardanirisca.aulia@univrab.ac.idDianputri Salsabilarisca.aulia@univrab.ac.idOcha Suriyantia.aulia@univrab.ac.idHusna Latifunnisarisca.aulia@univrab.ac.id<p>Kekerasan seksual banyak terjadi terutama di kalangan anak. Kekerasan seksual pada anak sebagai hubungan yang dilakukan seorang anak dengan orang dewasa sebagai pemuas kebutuhan seksual pelaku itu sendiri. Perbuatan kekerasan seksual ini cenderung dilakukan dengan paksaan, ancaman, suap, tipuan yang dilakukan oleh pelaku pada remaja. Oleh sebab itu perlu dilakukan psikoedukasi terkait pengenalan anggota tubuh dan bahaya dari kekerasan seksual serta mengajarkan anak jika kekerasan seksual terjadi. Tujuan diberikan psikoedukasi untuk menambah bekal pengetahuan anak tentang bahaya dan dampak sehingga anak dapat menghindar serta mengembangkan kemampuan anak maka anak dapat mencari pertolongan. Kegiatan ini dilakukan selama 1 hari dan diikuti oleh 54 orang siswa SMA X. Melalui metode interaktif, siswa dilibatkan dalam sesi diskusi untuk memperdalam pemahaman terkait kekerasan seksual. Hasil dari psikoedukasi ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan siswa sebelum diadakan psikoedukasi dan setelah dilakukan psikoedukasi. Secara keseluruhan, psikoedukasi ini berkontribusi dalam meningkatkan pengetahuan siswa terkait kekerasan seksual di lingkungan SMA X.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Risca Aulia Risca, Auliya Syaf, Khairunnisa Syarif, Tyagita Widya Sari, Goldha Faroliu Peadutu, Nengsi Fitria, Shalfany Aulia Wardani, Dianputri Salsabila, Ocha Suriyanti, Husna Latifunnisahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2319 Diversifikasi Produk Budidaya Larva Lalat Tentara Hitam Di CV Ahasa Larva Group Samarinda, Kalimantan Timur2025-03-10T10:06:28+07:00Rudy Agung Nugrohorudyagung.nugroho@fmipa.unmul.ac.idDirgarini Nurlianti Julia Subagyonodirgarini@fmipa.unmul.ac.idAri Susandy Sanjayasusandy.ari@gmail.comReza Fahyuzi Ariantosusandy.ari@gmail.comRamada Syaharaniramada020103@gmail.comFandy Ahmad Kurniawankfandyahmad@gmail.comRudianto Rudiantorudi_rsc@yahoo.com<p>The Black Soldier Fly larvae (<em>Hermetia illucens</em> L.) are widely cultivated for organic waste bioconversion. However, overproduction and inefficient cultivation methods have created challenges for CV Ahasa Larva Group in Samarinda, East Kalimantan. This community service program aimed to provide technical assistance on maggot farming using magoboxes, the production of maggot substrates from fermented palm kernel cake, and the development of maggot-based products such as oil and biodiesel. The activities included preparation, implementation, and evaluation through theoretical presentations, discussions, and practical training. The ten participating maggot farmers successfully adopted new cultivation techniques and product diversification methods. The evaluation revealed a 75% increase in knowledge and understanding regarding maggot cultivation and the production of derivative products. This initiative contributes to the sustainable development of maggot farming, enhances product value, and supports local economic growth..</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Rudy Agung Nugroho, Dirgarini Nurlianti Julia Subagyono, Ari Susandy Sanjaya, Reza Fahyuzi Arianto, Ramada Syaharani, Fandy Ahmad Kurniawan, Rudianto Rudiantohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2318Pengabdian Masyarakat Pelatihan Menghafal Materi Ceramah Khusus di MA Nawa Kartika Selogiri, Wonogiri2025-03-10T05:08:15+07:00Syaiful Akbarmr.cethol27@gmail.comSawitri Sawitrisawitriagusmariyadi@gmail.com<p><strong>Abstrak </strong></p> <p>Pondok Pesantren Manba’ul Hikmah di Kecamatan Selogiri, Wonogiri, merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam tertua yang berperan dalam membentuk generasi muda yang berakhlak serta memiliki pemahaman Islam yang mendalam. Salah satu program unggulannya adalah Santri Khidmah Ramadhan, sebuah program dakwah tahunan yang dirancang untuk membekali santri dengan pengalaman berdakwah secara langsung di tengah masyarakat. Namun, salah satu tantangan yang dihadapi adalah kurangnya keterampilan santri dalam menyampaikan ceramah dengan sistematis dan lancar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji metode cepat menghafal ceramah guna membantu santri meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum. Dalam penelitian ini, digunakan pendekatan pelatihan dengan menerapkan empat teknik utama, yaitu: (1) impromptu (spontan tanpa persiapan), (2) manuscript (menggunakan teks tertulis), (3) memorized (menghafal secara kata per kata), dan (4) extemporaneous (menggunakan kerangka dan bahan pendukung). Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode extemporaneous lebih efektif dalam meningkatkan kefasihan berbicara santri karena memberikan fleksibilitas dalam penyampaian materi. Selain itu, penerapan strategi pengulangan, pemetaan kata kunci, serta latihan bersama teman sejawat terbukti membantu meningkatkan daya ingat santri dalam menghafal ceramah. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa metode cepat menghafal ceramah berkontribusi positif dalam meningkatkan keterampilan berbicara santri. Oleh karena itu, program pelatihan ini perlu dikembangkan lebih lanjut agar efektivitas dakwah santri di masyarakat semakin meningkat, sekaligus memperkuat peran pesantren sebagai pusat pendidikan dan pembinaan dakwah.</p> <p> </p> <p><strong>Kata kunci:</strong> menghafal, santri, ceramah, dakwah</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Syaiful Akbar, Sawitri Sawitrihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2312Free The Sea Bersama Program Studi Sarjana Pendidikan Agama Kristen Stt Real Batam: Kebersihan Lingkungan Hidup Untuk Masa Depan Asri Bagi Masyarakat Di Pulau Buluh2025-03-07T12:56:57+07:00Haposan Simanjuntakhaposanmei2018@gmail.comArdianto Lahaguwilliamfanuel2010@gmail.comManahan Simanjuntakhaposanmei2018@gmail.comBesti Niat Harefahaposanmei2018@gmail.comJob Sinagahaposanmei2018@gmail.comLaura Faulina Purbahaposanmei2018@gmail.comDorgis Lubishaposanmei2018@gmail.comSisulince Lelohaposanmei2018@gmail.comLewis Saleleubajahaposanmei2018@gmail.comViktor Deni Siregarviktordenisiregar@gmail.com<p>Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan oleh program studi sarjana pendidikan STT REAL Batam mengedukasi bahwa kebersihan lingkungan dapat mempengaruhi terjadinya lingkungan yang tidak baik bagi masa depan sehingga mengadakan kegiatan kebersihan lingkungan di Pulau Buluh yang sebelumnya telah dilakukan observasi oleh tim terlebih dahulu kepada masyarakat setempat untuk menemukan titik masalah kurangnya kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya. Esensi dari pengabdian ini adalah untuk melakukan pembersihan sampah dilingkungan pemukiman masyarakat yang tinggal di pesisir pantai. Strategi yang dilakukan oleh warga setempat adalah Participatory Rural Appraisal (PRA), yang melibatkan seluruh peserta acara aktif dalam mengumpulkan dan menganalisis informasi, dilakukan kegiatan dengan sosialisasi dan memberikan edukasi. Hasil dari pengambdian ini menumjukan bahwa kegiatan ini berjalan dengan baik di Pulau Buluh dan masyarakat menyadari akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di Pulau Buluh yang dilakukan oleh Program Sarjana Pendidikan Agama Kristen STT REAL Batam dengan bekerja sama dengan perusahan Free the Sea yang sudah memberikan dampak positif terhadap lingkungan pesisir pantai masyarakat setempat. Harapan kami dari tim pengabdian masyarakt agar masyarakat Pulau Buluh terus menjaga lingkungan yang asri demi masa depan di Pulau Buluh.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Haposan Simanjuntak, Ardianto Lahagu, Manahan Simanjuntak, Besti Niat Harefa, Job Sinaga, Laura Faulina Purba, Dorgis Lubis, Sisulince Lelo, Lewis Saleleubaja, Viktor Deni Siregarhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2296 Pelatihan Pengolahan Dan Pemasaran Basreng Ikan Untuk Pemberdayaan Ekonomi Di Kelurahan Mbongawani Kabupaten Ende2025-02-27T10:20:47+07:00Santy Permata Sarisantypermata66@gmail.comMaria Endang Jamumariaendangjamu2@gmai.comLambertus Langgalambertuslangga@yahoo.comAnnamaria Tania Oktaviasantypermata66@gmail.comNunung Hariyantisantypermata66@gmail.com<p>Pemberdayaan ekonomi masyarakat merupakan upaya penting untuk mengurangi kemiskinan sekaligus meningkatkan kesejahteraan, terutama di daerah pesisir seperti Kelurahan Mbongawani, Kabupaten Ende, yang memiliki potensi besar di sektor perikanan. Namun, pemanfaatan hasil perikanan belum optimal karena keterbatasan pengetahuan masyarakat tentang pengolahan dan pemasaran produk berbasis ikan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengolah ikan menjadi basreng, produk bernilai ekonomi tinggi, serta memberikan pelatihan pemasaran. Metode yang digunakan meliputi observasi, pemaparan materi, praktik, dan edukasi berbasis media. Pelatihan ini diikuti oleh 16 peserta ibu-ibu PKK dan dilaksanakan dengan dukungan pemerintah kelurahan. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan pada keterampilan peserta dalam memproduksi basreng, yang juga mendapat respons positif dari masyarakat setempat. Pelatihan ini telah membuka peluang usaha baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya lokal. Kedepannya, diharapkan masyarakat mampu mengembangkan varian produk serta memanfaatkan media online untuk memperluas pemasaran</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Santy Permata Sari, Maria Endang Jamu, Lambertus Langga, Annamaria Tania Oktavia, Nunung Hariyantihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2297Pemberdayaan Perempuan Melalui Pelatihan Pengolahan Minyak Kelapa Murni Kelurahan Lokoboko Dusun Watumere2025-02-27T10:43:16+07:00Lambertus Langgalambertuslangga@yahoo.com Rafael Octavianus Byrebyrerafael@gmail.comMaria Endang Jamuendangjamu2@gmail.comSanty Permata Sarisantypermata66@gmail.com<p>Pemberdayaan perempuan memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah pedesaan. Kegiatan pelatihan pengolahan minyak kelapa murni di Dusun Watumere, Kelurahan Lokoboko, merupakan salah satu inisiatif untuk meningkatkan keterampilan dan ekonomi masyarakat perempuan setempat. Program pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam memproduksi minyak kelapa murni yang berkualitas, yang memiliki nilai jual tinggi. Metode pelatihan meliputi sesi teori dan praktik langsung mengenai teknik pemilihan bahan baku, proses pengolahan, hingga tahap pengemasan yang sesuai dengan standar. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta dalam memproduksi minyak kelapa murni, serta potensi pemasaran produk secara lokal maupun regional. Melalui pemberdayaan ini, diharapkan perempuan di Dusun Watumere dapat berperan lebih aktif dalam ekonomi keluarga dan meningkatkan kesejahteraan komunitas mereka. Program ini juga berpotensi menjadi model untuk pengembangan keterampilan serupa di wilayah lainnya</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Lambertus Langga, Rafael Octavianus Byre, Maria Endang Jamu, Santy Permata Sarihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2335Optimizing The Promotion Of Gunung Pandan River As A Geography Learning Resource And Promoting Ecotourism In Aceh Tamiang Through Integrated Web-GIS2025-03-14T15:49:42+07:00Islami Zukya Ronazukya.rona.islami@unsam.ac.idAfrian Ramdanramdan.afrian_geo@unsam.ac.idSuciani Ayuayu.suciani@unsam.ac.idSaputra Hendrihendri_physics@unsam.ac.id<p>Aceh Tamiang masih memiliki keterbatasan dalam hal penggunaan media digital seperti website, media sosial, dan penggunaan computer sebagai sarana komunikasi dan promosi padahal, jika dilihat dari penelitian terdahulu saat ini, media digital dan platform media sosial sangat berpengaruh besar terhadap promosi dan pemasaran termasuk destinasi wisata dan atributnya. Salah satu kebutuhan mendasar bagi wisatawan adalah informasi bagaimana menuju ke daerah wisata. Untuk itu suatu website selain menampilkan potensi-potensi wisata juga wajib memuat informasi terkait bagaimana akses menuju lokasi wisata. Pemanfaatan seluruh instrument promosi berbasis online tersebut tidak dimungkinkan apabila penguasaan literasi digital Pokdarwis masih renda. Tujuan dari Kegiatan PKM ini adalah Meningkatkan keterampilan Pokdarwis Mempersiapkan Pokdarwis sebagai aset wisata daerah yang terampil dan entransfer Pengetahuan serta hasil penelitian kepada masyarakat Sebagai salah satu program bagi mahasiswa untuk belajar diluar kampus yaitu melalui pengabdian kepada masyarakat. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan anggota pokdarwis terkait literasi digital, ekowisata Sungai Gunung Pandan sudah memiliki WEB terintegrasi untuk promosi. Saran yang dapat diberikan kepada pokdarwis Sungai Gunung Pandan serta pihak dinas pariwisata Aceh Tamiang yaitu membuat branding ekowisata Sungai Gunung Pandan sehingga akan muncul souvenir souvenir khas ekowisata daerah ini. Selain itu, untuk aseksibilitas ke lokasi juga perlu dibenahi lagi.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Islami Zukya Rona, Afrian Ramdan, Suciani Ayu, Saputra Hendrihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2334Pelatihan Peta Timbul Menggunakan Karya Seni Grafis Lukis Dalam Teknik Gores Bagi Kelompok MGMP Geografi Kota Langsa2025-03-14T14:10:46+07:00Ayu Sucianiayusuciani@unsam.ac.idFurqan Ishak Aksaayusuciani@unsam.ac.idReni Nuryantiayusuciani@unsam.ac.idM Taufik Rahmadiyusuciani@unsam.ac.idDesy Irafadhillah Effendiayusuciani@unsam.ac.idCut Vita Rajiatul Jummiayusuciani@unsam.ac.id<p>Materi geomorfologi membutuhkan visualisasi konkret, salah satunya melalui peta timbul berbasis seni grafis dengan teknik gores. Guru geografi SMA di Kota Langsa selama ini hanya menggunakan PowerPoint dan peta timbul dari bubur kertas, tanpa inovasi baru. Mereka mengharapkan media pembelajaran yang lebih inovatif untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bentuk muka bumi. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan peta timbul sebagai media pembelajaran yang lebih menarik dan efektif. elatihan pembuatan peta timbul menggunakan teknik gores dalam seni grafis dilaksanakan dalam tiga tahap utama, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi hasil. Tahap persiapan mencakup survei, penentuan lokasi dan sasaran, serta penyusunan materi. Pelaksanaan pelatihan dilakukan melalui metode ceramah, tanya jawab, dan latihan bersama, dengan langkah-langkah seperti identifikasi silabus, pembuatan peta timbul, dan uji coba oleh guru. Kegiatan berlangsung pada 14 Oktober 2023 di Universitas Samudra dengan peserta dari MGMP Geografi SMA Kota Langsa. Setelah pelatihan, media hasil kegiatan diserahkan kepada MGMP sebagai bentuk implementasi.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ayu Suciani, Furqan Ishak Aksa, Reni Nuryanti, M Taufik Rahmadi, Desy Irafadhillah Effendi, Cut Vita Rajiatul Jummihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2322Mentoring Digital Content Creation in High School Entrepreneurship Lessons in Indonesia2025-03-11T10:13:46+07:00Nova Ch. Mamuayanovachmamuaya@unima.ac.idSherly Ernawati Susantonovachmamuaya@unima.ac.idBarham Siregarnovachmamuaya@unima.ac.idCut Sah Kha Mei Zsazsanovachmamuaya@unima.ac.idHadi Widodonovachmamuaya@unima.ac.id<p><strong>Abstract</strong></p> <p>The author's idea to conduct monitoring with the theme of becoming a digital content creator is included in every entrepreneurship subject in high schools in especially at SMA 1 Manado & SMK 1 Medan Indonesia. The result in this study show the author has a special scheme in mentoring students with the eight materials presented above. The eight materials are delivered within a period of two weeks with the provision that one theme is delivered full one day alternately. The author believes that the seven themes can be a stimulus for high school students throughout Indonesia to become digital content creators.</p> <p> </p> <p><strong>Keyword : </strong><em>Mentoring, Digital, Content Creation</em></p> <p><strong> </strong></p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Nova Ch. Mamuaya, Sherly Ernawati Susanto, Barham Siregar, Cut Sah Kha Mei Zsazsa, Hadi Widodohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2306Formation of Waste Banks and 3R Waste Management in Villages in Creating Healthy Independent Villages2025-03-11T10:18:40+07:00Budi Witjaksanabudiwitjaksana@untag-sby.ac.idAndi Asrijalbudiwitjaksana@untag-sby.ac.idSyaadiah Arifinbudiwitjaksana@untag-sby.ac.idSepta Intiarbudiwitjaksana@untag-sby.ac.idEva Desembrianitabudiwitjaksana@untag-sby.ac.id<p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui sosialisasi dan praktek langsung kepada masyarakat dengan mendirikan bank sampah dan mengelola sampah berdasarkan prinsip 3R bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang urgensi pengelolaan sampah dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat. Kegiatan ini dilaksanakan di salah satu desa di Jawa Timur tepatnya di Desa Trewung, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Kegiatan ini diawali dengan survei dan koordinasi dengan perangkat Desa Trewung terkait permasalahan sampah yang dihadapi masyarakat. Kemudian menyusun tim pengabdian masyarakat dan meminta izin pada Pemerintah Desa Trewung, Serta pelaksanaan sosialisasi dengan mengedukasi masyarakat melalui kegiatan sosialisasi serta implementasi pendirian bank sampah dan pengelolaan sampah berdasarkan prinsip 3R. Hasil dari kegiatan pengabdian ini masyarakat Desa Trewung lebih teredukasi dan semakin memahami pentingnya mengatasi permasalahan sampah melalui pemanfaatan sampah yang dapat bernilai ekonomis serta pengelolaan sampah yang tepat berdasarkan prinsip 3R. Kegiatan ini membantu masyarakat dengan cara mensosialisasikan pentingnya menanamkan kebudayaan yang menciptakan lingkungan bersih dan sehat.</p> <p><strong>Kata</strong> <strong>Kunci</strong>: Bank sampah, 3R, Desa mandiri</p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>Community Service Activities through socialization and direct practice to the community by establishing a waste bank and managing waste based on the 3R principle aims to educate the community about the urgency of waste management in creating a clean and healthy environment. This activity was carried out in one of the villages in East Java, precisely in Trewung Village, Grati District, Pasuruan Regency, East Java. This activity began with a survey and coordination with the Trewung Village apparatus regarding the waste problems faced by the community. Then form a community service team and ask for permission from the Trewung Village Government, as well as implementing socialization by educating the community through socialization activities and implementing the establishment of a waste bank and waste management based on the 3R principle. The results of this community service activity are that the Trewung Village community is more educated and increasingly understands the importance of overcoming waste problems through the utilization of waste that can have economic value and proper waste management based on the 3R principle. This activity helps the community by socializing the importance of instilling a culture that creates a clean and healthy environment.</em></p> <p><strong>Keywords: </strong><em>Waste bank, 3R, Independent village</em></p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Budi Witjaksana, Andi Asrijal, Syaadiah Arifin, Septa Intiar, Eva Desembrianitahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2331 Edukasi Tentang Tanda Bahaya Pada Kehamilan di BPM Salabiah Kota Lhokseumawe2025-03-14T05:36:54+07:00Cut Linarcutlinar@gmail.comMuammar Muammaraemar.700ka@gmail.comWulandari Wulandariwoelandarijaya@gmail.comNelly Aulianellyaulia475@gmail.comZizah Lageanazizahlagena@gmail.comFira Al Humairavira54702@gmail.com<p>Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih tergolong tinggi dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara. Berdasarkan data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI, 2021), AKI di Indonesia mencapai 305 per 100.000 kelahiran hidup. Salah satu faktor utama tingginya AKI adalah keterlambatan dalam mengenali dan menangani tanda bahaya kehamilan. Terdapat tiga jenis keterlambatan yang sering terjadi, yaitu keterlambatan dalam mengenali tanda bahaya, keterlambatan dalam mengambil keputusan untuk mencari pertolongan, dan keterlambatan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Hal ini menunjukkan pentingnya program edukasi dan penyuluhan kesehatan ibu hamil, terutama di daerah dengan akses terbatas terhadap fasilitas kesehatan. Selain itu, rendahnya tingkat pemeriksaan kehamilan secara rutin juga menjadi faktor risiko dalam keterlambatan deteksi tanda bahaya kehamilan. Studi yang dilakukan oleh Hidayat et al. (2022) menunjukkan bahwa ibu hamil yang tidak melakukan pemeriksaan antenatal care (ANC) secara teratur memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi kehamilan yang tidak terdeteksi sejak dini. Oleh karena itu, pemeriksaan kehamilan minimal empat kali selama kehamilan sangat dianjurkan untuk mendeteksi tanda bahaya sejak dini dan mencegah komplikasi yang lebih serius. Pelaksanaan kegiatan pengabmas tentang Edukasi mengenai tanda bahaya kehamilan untuk Meningkatkan Kesadaraan ibu hamil mengani tanda bahaya kehamilan di BPM Salabiha Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe pada tanggal 02 Februari 2025 dari jam 09.00 Wib sampai dengan 11.00 Wib dengan dihadiri oleh 3 orang ibu hamil. Peserta pengabdian 1 orang ketua dan anggota 2 orang anggota berupa Dosen serta bidan Salabiah selaku pemilik BPM. Kegiatan ini memerlukan aktifitas yang berkelanjutan antara pihak kampus dengan lokasi pengabdian, sehingga solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian kali ini mampu menjadi solusi permanen dan dapat dimaksimalkan oleh pihak mitra yang bekerjasama dengan dosen yang melakukan kegiatan pengabdian.</p>2025-03-14T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Cut Linar, Muammar Muammar, Wulandari Wulandari, Nelly Aulia, Zizah Lageana, Fira Al Humairahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2326Transformasi Pengelolaan Masjid: Mewujudkan Masjid Al Ibrahim Al-Aziz Al-Isa sebagai Pusat Ibadah dan Edukasi Masyarakat2025-03-13T06:28:52+07:00Fajar Kholillullohfk999@ums.ac.idNur Prasetyo Ajinpa537@ums.ac.idFuad Hudaya Fatchanfhf606@ums.ac.idRangga Dhia Majduddinrdm575@ums.ac.idTrian Gigih Kuncorot.gigih@ums.ac.id<p>Masjid memiliki peran sentral dalam kehidupan umat Islam, tidak hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan dakwah. Namun, pengelolaan masjid yang kurang optimal sering menjadi kendala dalam pemanfaatannya secara maksimal. Masjid Al Ibrahim Al-Aziz Al-Isa, yang sedang dalam tahap pembangunan di Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, menghadapi beberapa tantangan, seperti belum terbentuknya tim pengelola yang kompeten, tidak adanya sistem manajemen keuangan yang jelas, serta keterbatasan pendanaan. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas calon pengurus masjid melalui pelatihan manajemen masjid dan keuangan berbasis prinsip syariah, serta pengenalan digitalisasi masjid sebagai media dakwah dan transparansi keuangan. Metode yang digunakan meliputi pelatihan intensif, pendampingan teknis, serta pengembangan media sosial sebagai sarana komunikasi dan penggalangan dana berbasis wakaf digital. Luaran dari program ini mencakup penerapan sistem laporan keuangan, serta optimalisasi media digital untuk mendukung kegiatan masjid. Diharapkan, melalui program ini, Masjid Al Ibrahim Al-Aziz Al-Isa dapat menjadi model masjid yang dikelola secara profesional, transparan, dan berkelanjutan, serta memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat sekitar.</p>2025-03-15T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Fajar Kholillulloh, Nur Prasetyo Aji, Fuad Hudaya Fatchan, Rangga Dhia Majduddin, Trian Gigih Kuncorohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2336Monitoring Variasi Genetik Warna Bunga pada Tanaman Hibrida Anggrek Dendrobium untuk Pemuliaan Tanaman di Batu Malang2025-03-15T08:42:47+07:00Siti Rukmanasrukmana20@gmail.comEnni Mutiatisrukmana20@gmail.com<p>Indonesia dikenal sebagai negara dengan sumber daya genetik anggrek yang beragam. Warna bunga merupakan sifat penting dari hibrida Dendrobium. Dendrobium merupakan salah satu varietas unggul yang dibudidayakan oleh perkebunan anggrek di Batu, Malang. Varietas unggul yang dimiliki diantaranya <em>Dendrobium unila, D. naga hitam, D. naga api, D. black viper, D. black mamba</em>. Peningkatan kualitas anggrek dengan menghasilkan varietas baru dan unggul merupakan salah satu upaya untuk menghasilkan karakteristik baru yang diinginkan oleh konsumen. Pemuliaan tanaman yang lebih modern dengan rekayasa genetika, membutuhkan waktu yang relatif lebih cepat dan warna bunga yang dihasilkan tidak hanya terbatas pada warna parent. Oleh karena itu diperlukan studi literatur tentang gen pengkode warna bunga <em>Dendrobium</em> sehingga dapat dijadikan referensi selanjutnya untuk <em>gen editing</em>. Antosianin dan karotenoid adalah dua pigmen utama yang tersebar luas di bunga. Rekayasa genetik pada DNA yang bertanggung jawab terhadap sintesis kedua pigmen tersebut dapat menjadi solusi nyata untuk menemukan karakter warna bunga anggrek <em>Dendrobium</em> yang lebih bervariasi kedepannya. Ekspresi gen struktural mempengaruhi pembentukan warna bunga dengan menginisiasi biosintesis antosianin yang dipengaruhi oleh R2R3-MYB dan biosintesis karotenoid yang dipengaruhi oleh gen RCP2.</p>2025-03-15T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Siti Rukmana, Enni Mutiatihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2323Pemberdayaan Kelompok Tani Niufmolo melalui Pembuatan Pupuk Organik Cair Berbahan Potensi Lokal melalui Budidaya Sayuran Sistem Vertikultur di Lahan Kering2025-03-11T17:45:35+07:00Boanerges Putra Sipayungsipayung.boanerges@gmail.comWilda Lumban Tobingwildatob14@gmail.comAchmad Subchiandi Maulanaachmadsm@unimor.ac.idKristina Kolokristinakolo02@gmail.co<p>Pemberdayaan kelompok tani merupakan strategi penting dalam meningkatkan kemandirian dan keberlanjutan sektor pertanian. Kelompok Tani Niufmolo di Desa Oelbonak, Timor Tengah Utara, menerapkan sistem budidaya sayuran vertikultur dengan dukungan pupuk organik cair (POC) berbahan potensi lokal sebagai solusi terhadap keterbatasan pupuk subsidi. Kegiatan ini dilakukan melalui pendekatan penyuluhan dan pelatihan yang meliputi pembuatan POC dari limbah rumah tangga dan hijauan, serta penerapan sistem vertikultur berbasis pipa paralon. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa aplikasi POC mampu meningkatkan produksi sayuran. Selain meningkatkan hasil panen, metode ini juga menurunkan biaya produksi, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, serta mendukung praktik pertanian yang ramah lingkungan. Selain itu, pelatihan dan pendampingan berkelanjutan meningkatkan keterampilan petani dalam memproduksi POC secara mandiri. Dengan demikian, program pemberdayaan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani tetapi juga dapat direplikasi di kelompok tani lain guna mendukung pertanian yang lebih mandiri dan berkelanjutan</p>2025-03-16T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Boanerges Putra Sipayung, Wilda Lumban Tobing, Achmad Subchiandi Maulana, Kristina Kolohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2300Peningkatan Literasi Anak Melalui Kelompok Belajar dan Peningkatan Kebersihan Lingkungan yang Sehat dan Asri Melalui Praktek Gotong Royong yang Berkelanjutan2025-02-28T09:47:13+07:00Bangun Munthebangunmunthe@uhn.ac.idTison Habeahantison.habeahan@gmail.comJesika Enjel Desnaria Sitorusjesika.sitorus@gmail.comEnjelita Simbolonenjelita.simbolon@gmail.comSanta Theresia Br Sipayungsanta.sipayung@gmail.com<p>Peningkatan literasi anak merupakan aspek penting dalam perkembangan pendidikan anak usia dini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi adalah melalui pembelajaran kelompok belajar yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana kelompok belajar dapat berperan dalam meningkatkan literasi anak, serta pengaruh dari peningkatan kebersihan lingkungan yang sehat dan asri yang diterapkan melalui praktik gotong royong yang berkelanjutan. Dalam pelaksanaannya, kelompok belajar diorganisir dengan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, serta melibatkan anak-anak dalam kegiatan gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman anak terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga dapat mendukung perkembangan literasi mereka melalui pendekatan berbasis kegiatan praktis dan kolaboratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kebersihan lingkungan dapat menciptakan atmosfer yang mendukung proses belajar, sehingga memberikan dampak positif terhadap kemampuan literasi anak. Selain itu, keterlibatan anak dalam kegiatan gotong royong memberikan kesempatan untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kebersamaan. Oleh karena itu, praktik gotong royong yang berkelanjutan di lingkungan sekolah terbukti efektif sebagai sarana untuk mendukung peningkatan literasi anak dan kebersihan lingkungan yang sehat dan asri.</p>2025-03-18T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bangun Munthe, Tison Habeahan, Jesika Enjel Desnaria Sitorus, Enjelita Simbolon, Santa Theresia Br Sipayunghttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2320Technology-Based Learning Innovation in Community Service: Impact on Improving Education Access in Remote Areas2025-03-10T22:40:50+07:00Wajnah Wajnahwajnah4@gmail.comUdan Kusmawankusmawan.udan@gmail.comSyaadiah Arifinsyaadiah.arifin@uhamka.ac.idMas'ud Muhammadiyahmasud.muhammadiah@universitasbosowa.ac.idMuhammad Arsyadmuhammadarsyad@uho.ac.id<p>This study examines the impact of technology-based learning innovations in community service programs aimed at improving education access in disadvantaged areas. Using a qualitative research approach, data were collected from educational practitioners, community leaders, and policymakers through in-depth interviews and document analysis. The findings reveal that digital learning tools, online platforms, and mobile-based education programs significantly enhance learning opportunities for marginalized communities. However, challenges such as digital literacy, infrastructure limitations, and funding remain substantial. The study underscores the necessity of a collaborative approach between governments, NGOs, and technology providers to ensure sustainable educational development.</p>2025-03-19T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Wajnah Wajnah, Udan Kusmawan, Syaadiah Arifin, Mas'ud Muhammadiah, Muhammad Arsyadhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2369Pengaruh Media Flashcard Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas 3 Sekolah Dasar2025-03-21T15:20:19+07:00Achmad Athoillah21862061a002243.student@stkippgrisumenep.ac.idFramz Hardiansyahframz@stkippgrisumenep.ac.idAhmad Shiddiqahmad_shiddiq@stkippgrisumenep.ac.id<p>Pembelajaran matematika di tingkat Sekolah Dasar (SD) seringkali menghadapi tantangan, terutama dalam memahami konsep-konsep dasar yang dianggap sulit oleh siswa. Untuk mengatasi masalah ini, penggunaan media pembelajaran inovatif, seperti flashcard, telah diusulkan untuk meningkatkan pemahaman siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan media flashcard terhadap hasil belajar matematika siswa kelas 3 SD. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuasi-eksperimental dengan kelompok eksperimen yang menggunakan flashcard dan kelompok kontrol yang tidak menggunakan media tersebut. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar matematika sebelum dan setelah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang menggunakan flashcard mengalami peningkatan signifikan dalam pemahaman konsep matematika dasar dibandingkan dengan kelompok kontrol. Temuan ini mendukung teori pembelajaran visual dan konstruktivisme, yang menunjukkan bahwa media visual seperti flashcard dapat meningkatkan pengolahan informasi dan keterlibatan siswa dalam proses belajar. Implikasi penelitian ini adalah penggunaan flashcard dapat diterapkan sebagai metode alternatif yang efektif dalam pembelajaran matematika di kelas 3 SD, dengan potensi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa. Penelitian ini juga membuka peluang untuk penelitian lebih lanjut mengenai penggunaan teknologi flashcard digital dan penerapannya dalam konteks pembelajaran yang lebih kompleks</p>2025-03-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Achmad Athoillah, Framz Hardiansyah, Ahmad Shiddiqhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2372 Identifikasi Program Pokok Peningkatan Literasi Digital Siswa Studi Kasus SDN Pabian IV Kabupaten Sumenep2025-03-21T15:34:22+07:00Nurul Izzah21862061a002324.student@stkippgrisumenep.ac.idZainuddin Zainuddinzainuddin@stkippgrisumenep.ac.iJamilah Jamilahjamilah@stkippgrisumenep.ac.id<p>Arus perkembangan teknologi digital membawa perubahan signifikan dibidang pendidikan, sigmen penting dalam kontek pendidikan diukur dengan peningakatan literasi siswa yang sudah mengarah pada literasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi program pokok yang berkontribusi dalam peningkatan literasi digital siswa di SDN Pabian IVKabupaten Sumenep. Penelitian ini menggunakan pendekatan <strong>kualitatif</strong> dengan metode <strong>studi kasus</strong>. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dengan kepala sekolah dan guru yang melaksanakan pembelajaran digital, termasuk analisis dokumen kebijakan sekolah pada kontek literasi digital untuk memperkaya temuan penelitian. Hasil penelitian mengdentifikasi terahdap program pook peningkatan literasi digital siswa yaitu: 1) ketersediaan fasilitas fasilitas literasi digital, 2) peningkatan kemampuan literasi digital, 3) mengembangkan konten kreatif dalam pembelajaran. Temuan penelitian membuka rekomendasi, harapan dan menjadi referensi bagi pemanagku kebijakan dalam mewujudkan dan mengembangkan peningkatan literasi digital siswa di tingkat sekolah dasar</p>2025-03-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Nurul Izzah, Zainuddin Zainuddin, Jamilah Jamilahhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2373Spiritualitas Pemuda Kristen Batak Dalam Masa Quarterlife Crisis2025-03-21T15:41:51+07:00 Riris Johanna Siagianririsjohannasiagian@stt-hkbp.ac.id<p>Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) STT HKBP di HKBP Ress. Sei Agul Medan, Tim PkM melakukan pembinaan lewat presentasi dan diskusi tentang quarterlife crisis kepada para pemuda yang dihadiri pelayan dan Mahasiswa Prodi Magister Teologi STT-HKBP. Juga dilakukan wawancara kepada para pelayan di HKBP Ress Sei Agul untuk mengetahui dan sekaligus mendorong para pelayan Gereja untuk menseriusi pelayanan kepada para pemuda gereja. Menggunakan metode penelitian kualitatif lewat penyebaran kuesioner kepada responden yang dikhususkan kepada pemuda. Tujuannya untuk mengetahui sejauh mana quarterlife crisis telah menjangkau para pemuda di HKBP Ress. Sei Agul Medan. Melalui metode tersebut, ditemukan bahwa lebih dari 60 persen para pemuda mengalami krisis dalam hidupnya di mana hal itu disebabkan karena banyak masalah yang mereka hadapi. Hal yang menarik bahwa tempat curhat para pemuda, terutama bukan orang tua atau pelayan gereja, tetapi adalah teman-teman sebayanya. Oleh karena itu, lewat kegiatan PkM tim mendorong agar gereja pro aktif untuk lebih banyak memberi perhatian pada kaum pemuda agar mereka bertumbuh ke arah yang baik di masa depan.</p>2025-03-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Riris Johanna Siagianhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2365Sosialisasi Model Pembelajaran Tgfu Pada Pembelajaran Permainan Sepakbola Di SMA Olahraga Provinsi Riau2025-03-21T14:02:55+07:00Ricky Fernandofernandoricky@edu.uir.ac.idElpri Darta Putraelpridartaputra@edu.uir.ac.idDiki Ihsan Prayugifernandoricky@edu.uir.ac.idMuhammad Fiqih Pirandafernandoricky@edu.uir.ac.id<p>Perkembangan terkini dalam pembelajaran sepakbola modern umumnya dibelahan dunia tentunya sudah menggunakan pendekatan pembelajaran taktis baik dari segi pembelajaran maupun kepelatihan. Penelitian yang yang membandingkan antara pendekatan pembelajaran taktis dan teknis di anggap sudah ketinggalan zaman dan bahkan tidak perlu untuk diteliti. Namun sebaliknya pendekatan taktis tampaknya sudah berada pada tahap implementasi di malaysia dalam konteks pembelajaran maupun dalam konteks pembinaan. Berdasarkan pengamatan nyata guru dan pelatih di malaysia masih menggunakan pendekatan teknis dalam hal pembelajaran maupun pelatihan, pendekatan teknis sendiri lebih bersifat demontrasi perintah, pembelajaran keterampilan, dan gaya praktek. Di Antara pelaksanaan waktu kurikulum pendidikan jasmani terdiri dari pembelajaran permainan dan masih ada penekanan pada permainan dalam kurikulum pendidikan jasmani. Pengalaman permainan khususnya pendidikan jasmani dalam pembelajaran sepakbola mendapatkan kritik kurangnya penguasaan konten sehingga isi pembelajaran menjadi tidak relevan. Penulis menduga dalam pembelajaran sepakbola siswa yang yang memiliki penguasaan teknik yang baik. . Fakta yang terjadi dilapangan fakta bahwa banyak dari penelitian sebelumnya telah berpusat pada membandingkan pendekatan telah diperparah perdebatan tentang 'metode mana yang terbaik?. Sebaliknya, telah disarankan harus mengeksplorasi bagaimana model dapat mencapai hasil tersebut itu telah dirancang. Dia menyarankan agar mencoba membandingkan model yang mempromosikan berbeda jenis hasil dengan proses yang tidak dimiliki bersama adalah ekuivalen empiris membandingkan Antara model yang satu dengan model yang lain. Memang, ada juga kelangkaan studi empiris efek dari pendekatan TGfU dalam pembelajaran sepakbola pada siswa yang masih berusia muda, dalam hal ini peneliti ingin mengungkapkan penerapan model pembelajaran TGFU non-komparatif dalam lingkungan pembinaan</p>2025-03-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ricky Fernando, Elpri Darta Putra, Diki Ihsan Prayugi, Muhammad Fiqih Pirandahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2317Legal Aspects of the High Court's Authority in Freezing the Minutes of the Advocacy Oath2025-03-09T14:50:09+07:00Pandri Zulfikararniatimuhe1965@gmail.comMohammad Moro Asihpandri.zulfikar@unis.ac.id<p>The authority of the High Court in freezing the Advocate Oath Minutes (BAS) is a complex legal aspect and has implications for the independence of the advocate profession and the judicial system in Indonesia. This study aims to analyze the legal basis, authority, and limitations of the High Court in freezing the BAS of Advocates, as well as its impact on the rights of advocates and the national legal system. The research method used is a normative juridical approach by examining relevant laws and regulations, court decisions, and relevant legal doctrines. The results of the study show that the High Court's authority in freezing BAS Advocates still faces ambiguity in regulations, so it has the potential to cause legal uncertainty. In addition, the freezing of BAS can have an impact on limited access to justice and freedom of the advocate profession in carrying out their duties. Therefore, clearer and more consistent regulations are needed to avoid potential abuse of authority and ensure the principle of due process of law in the Indonesian legal system.</p>2025-03-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Pandri Zulfikar, Mohammad Moro Asihhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2389Collaboration of Indigenous Communities and Academics in Creating Digital-Based Technology2025-03-25T13:46:07+07:00Made Susilawatimadesusilawati110@yahoo.co.idMirwanti Syunikittamadesusilawati110@yahoo.co.idEddy Silamatmadesusilawati110@yahoo.co.idFadil Mas’udmadesusilawati10@yahoo.co.idYeheskial Nggandungmadesusilawati10@yahoo.co.id<p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Program Pengabdian Kepada Masyarakat melalui edukasi dan monitoring kepada masyarakat adat Bena bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dengan keterampilan dan pengetahuan terkait teknologi digital. Tim pengabdi dalam hal ini akademisi berkolaborasi dengan masyarakat adat bersama-sama memanfaatkan kemajuan teknologi dengan tetap melestarikan adat yang ada. Kegiatan ini diawali dengan survei dan koordinasi dengan Perangkat Kampung Megalith Bena terkait permasalahan yang dihadapi masyarakat adat, Kemudian menyusun tim pengabdian masyarakat dan mengurus perijinan dengan perangkat desa. Selanjutnya pelaksanaan edukasi dan monitoring masyarakat adat Bena. Hasil kegiatan pengabdian yaitu literasi digital masyarakat adat Bena mengalami peningkatan secara signifikan serta berkontribusi pada pengembangan konten lokal terutama terkait kebudayaan di Kampung Bena seperti kegiatan menenun khas kampung Bena. Edukasi dan monitoring yang diberikan mewujudkan Desa adat yang adaptif terhadap era teknologi.</p> <p> </p> <p><strong>Kata</strong> <strong>Kunci</strong>: Kolaborasi, masyarakat adat, akademisi, teknologi digital</p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>Community Service Activities through socialization and direct practice to the community by establishing a waste bank and managing waste based on the 3R principle aims to educate the community about the urgency of waste management in creating a clean and healthy environment. This activity was carried out in one of the villages in East Java, precisely in Trewung Village, Grati District, Pasuruan Regency, East Java. This activity began with a survey and coordination with the Trewung Village apparatus regarding the waste problems faced by the community. Then form a community service team and ask for permission from the Trewung Village Government, as well as implementing socialization by educating the community through socialization activities and implementing the establishment of a waste bank and waste management based on the 3R principle. The results of this community service activity are that the Trewung Village community is more educated and increasingly understands the importance of overcoming waste problems through the utilization of waste that can have economic value and proper waste management based on the 3R principle. This activity helps the community by socializing the importance of instilling a culture that creates a clean and healthy environment.</em></p> <p><strong>Keywords: </strong><em>Waste bank, 3R, Independent village</em></p>2025-02-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Made Susilawati, Mirwanti Syunikitta, Eddy Silamat, Fadil Mas’ud, Yeheskial Nggandunghttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2388Upaya Pemberdayaan Masyarakat Melalui Optimalisasi Ekonomi Digital Pada UMKM Keripik Pisang Sumber Echo2025-03-24T12:44:23+07:00Nadia Fika Hananadia.fika@student.uns.ac.idArdan Adhyantoardan.adhyanto@student.uns.ac.idLailatul Nur Hidayatiailatulnurhidatati@student.uns.ac.idMuhammad Nabil Firmansyahnabilfirmansyah@student.uns.ac.idMutiara Pambayunmutiarapambayun@student.uns.ac.idNadila Rizka Ardindanadila.rizka@student.uns.ac.idSa’id Hamidsaidhamid1@student.uns.ac.idSandrina Yuan Kurniasariyuansandrina03@student.uns.ac.id<p>Pisang merupakan buah yang kaya akan manfaat, vitamin, karbohidrat, kalium, dan lain sebagainya sehingga baik untuk tubuh. Proses pengolahan yang tidak terlalu rumit membuat buah ini sering dijadikan berbagai macam olahan salah satunya yaitu keripik pisang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengimplementasikan optimalisasi ekonomi digital dalam rangka meningkatkan daya saing dan kapasitas usaha UMKM Keripik Pisang Sumber Echo. Metode yang digunakan meliputi penelitian kualitatif yang mengambil dari kejadian langsung yang terjadi di lapangan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana upaya optimalisasi ekonomi digital pada UMKM Keripik Pisang Sumber Echo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi ekonomi digital mampu meningkatkan visibilitas produk, memperluas pangsa pasar, serta meningkatkan pendapatan pelaku usaha. Kesimpulan pada penelitian ini adalah dalam rangka mewujudkan ekonomi digital yang optimal, inklusif, dan berkelanjutan pada UMKM Keripik Pisang Sumber Echo diperlukan adanya pemberdayaan masyarakat itu sendiri, salah satunya ialah melalui pemanfaatan teknologi.</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Nadia Fika Hana, Ardan Adhyanto, Lailatul Nur Hidayati, Muhammad Nabil Firmansyah, Mutiara Pambayun, Nadila Rizka Ardinda, Sa’id Hamid, Sandrina Yuan Kurniasarihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2393Pengembangan Taman Baca Sebagai Sumber Belajar dalam Menumbuhkan Literasi dan Numerasi Siswa MDTA Al-Islamiyah Pangkalan Batang Barat 2025-03-25T22:18:29+07:00Siti Quratul Ain Ainsitiquratulaini2@gmail.comFitriyeni Fitriyeniquratulain@edu.uir.ac.idLaili Rahmiquratulain@edu.uir.ac.idReka Miftahul Hayatiquratulain@edu.uir.ac.idZaki Triadi Putraquratulain@edu.uir.ac.id<p>Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengembangkan taman baca sebagai sumber belajar guna meningkatkan literasi dan numerasi siswa di MDTA dan TPQ Al-Islamiyah Pangkalan Batang Barat. Kegiatan ini meliputi sosialisasi pentingnya budaya literasi, pendampingan pembentukan taman baca, serta penyediaan bahan bacaan edukatif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa taman baca mampu meningkatkan minat baca siswa dan memberikan akses terhadap sumber belajar yang lebih variatif. Dengan adanya taman baca, siswa dapat mengembangkan kemampuan membaca dan berpikir numerik secara lebih optimal. Selain itu, keterlibatan guru dan masyarakat dalam pengelolaan taman baca turut berkontribusi terhadap keberlanjutan program ini. PKM ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan literasi berbasis komunitas yang berkelanjutan.</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Siti Quratul Ain Ain, Fitriyeni Fitriyeni, Laili Rahmi, Reka Miftahul Hayati, Zaki Triadi Putrahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2392Edukasi Dan Aksi Bersih Pantai: Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Pesisir Terhadap Kebersihan Laut2025-03-25T17:51:10+07:00Fatoni Fatonifatoni@unm.ac.idAndi Saiful Alimsyahandi.saiful.alimsyah@unm.ac.idBahrul Alimbahrul.alim@unm.ac.idMohammad Dika Raswadimohammad23dika@unm.ac.idButsiarah Butsiarahbutsiarah@unm.ac.id<p>Abstract</p> <p>The problem of waste in coastal areas is increasing due to low public awareness of the cleanliness of the marine environment. Waste that accumulates on beaches and coastal waters not only pollutes the ecosystem, but also threatens the lives of marine biota and the welfare of communities that depend on the fisheries and tourism sectors. This community service activity aims to increase awareness and participation of coastal communities in maintaining environmental cleanliness through the "Education and Beach Clean Action Program”. The methods used in this program include socialization regarding the impacts of marine pollution, community-based waste management training, and beach clean actions involving local communities, students, and related stakeholders. Educational activities are provided in the form of interactive lectures, group discussions, and demonstrations of environmentally friendly waste management practices. Meanwhile, beach clean actions are carried out directly with waste sorting techniques to increase public awareness of the importance of reducing plastic waste. The results of this activity show an increase in public understanding of the impacts of marine pollution and an increase in active involvement in maintaining beach cleanliness. In addition, this program has also succeeded in building a network of cooperation between the community, local government, and environmental organizations in efforts to preserve coastal ecosystems. With education and real action, coastal communities' awareness of marine environmental cleanliness can continue to increase, thereby creating a healthier and more sustainable environment.</p> <p><strong>Keywords:</strong> <em>education, clean beaches, public awareness, marine cleanliness</em></p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Fatoni Fatoni, Andi Saiful Alimsyah, Bahrul Alim, Mohammad Dika Raswadi, Butsiarah Butsiarahhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2391Mewujudkan Lingkungan Yang Bersih Dan Nyaman Di Desa Sitinjo 1 Kec. Sitinjo Sebagai Desa Hijau2025-03-24T18:33:05+07:00Tigor Sitohangtigorsitohang@uhn.ac.idRuth Hariyati Limbongruth.limbong@student.uhn.ac.idErnike Selviana Damanikernikeselviana.damanik@student.uhn.ac.idRoisi Sagalaroisi.sagala@student.uhn.ac.idMawar Gultommawar.gultom@student.uhn.ac.id<p>Kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bermsama yang perlu mendapat perhatian serius, terutama dalam upaya menciptakan lingkungan sehat dan hijau. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Sitinjo 1, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak melalui penyelenggaraan Rumah Belajar. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi survei awal untuk mengidentifikasi kondisi lingkungan, pelaksanaan pembelajaran bagi anak-anak, serta evaluasi efektivitas program. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, yang ditandai dengan kegiatan gotong royong, pemisahan sampah, dan penanaman pohon. Selain itu, keberadaan Rumah Belajar memberikan manfaat bagi anak-anak dalam meningkatkan keterampilan membaca, menulis, dan berhitung (calistung). Namun, masih terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan program ini, seperti keterbatasan fasilitas pembelajaran, kurangnya kesadaran masyarakat yang merata, serta keterbatasan alat kebersihan. Upaya untuk mengatasi kendala ini dilakukan melalui edukasi berkelanjutan, kerja sama dengan perangkat desa, serta penggalangan donasi buku dan alat belajar. Secara keseluruhan, program ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, baik dalam aspek kebersihan lingkungan maupun peningkatan kualitas pendidikan anak-anak. Diharapkan dukungan berkelanjutan dari pemerintah desa dan pihak eksternal dapat membantu pengembangan program ini agar Desa Sitinjo 1 menjadi desa hijau yang bersih, nyaman, dan memiliki sistem pendidikan yang lebih inklusif.</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Tigor Sitohang, Ruth Hariyati Limbong, Ernike Selviana Damanik, Roisi Sagala, Mawar Gultomhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2364Pelatihan Penggunaan Bahasa Inggris Pariwisata (English For Tourism) Bagi Pemuda,Pelaku UMKM dan Aparatur Desa Wisata Rutong, Kota Ambon2025-03-21T07:46:44+07:00Vascolino Pattipeilohyvascolino96@gmail.comStevanus J Gomies1@gmail.com Sally P Sandanafu1@gmail.com Carla Tousalwa1@gmail.com<p><em>Community service activities carried out by the PKM team of Ambon State Polytechnic in the Rutong tourist village are based on the needs of village residents for English, especially Tourism English. This PKM aims to provide teaching and motivate the community (youth, MSMEs and village officials) in using English to entertain foreign guests. The training methods used are theory and practice with teaching module materials that have been created by the PKM team. It is expected that from this training, participants will be able and confident in communicating in English with foreign visitors concequently, visitors can understand the explanations of residents regarding Rutong village tourism</em></p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Vascolino Pattipeilohy, Stevanus J Gomies, Sally P Sandanafu, Carla Tousalwahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2346 Pengembangan Ketrampilan Siswa SMP Bina Insani Dan Pemberdayaan UMKM Desa Cibeuteung Muara 2025-03-18T04:45:32+07:00Widyadhari Yumna Aramintakkndesamuara3@gmail.comDzulkahfi Zaki Adilahkkndesamuara3@gmail.comMuhammad Faridkkndesamuara3@gmail.comRatu Rusdiahkkndesamuara3@gmail.comR. Haryo Dewanto GSkkndesamuara3@gmail.comArda Aprilia Latifanikkndesamuara3@gmail.comHafizh Ihsan Asarikkndesamuara3@gmail.comGarin Ahmad Satriokkndesamuara3@gmail.comAchmad Altariq Rezaskovkkndesamuara3@gmail.comAmelia Ameliakkndesamuara3@gmail.comSiti Maryamakkndesamuara3@gmail.com<p>Digital skills, especially in the use of Microsoft Word, are very important for junior high school students. On the other hand, at the same time, MSMEs in Muara Village face difficulties in attracting a large number of consumers to buy their products, especially using social media. This study aims to improve students' Microsoft Word skills and provide effective marketing strategies using social media services for Micro, Small, and Medium Enterprises. The method used in this study is field training. All training participants are junior high school students and MSME collectors in the market. This training will discuss Computer skills further. This study is equipped with video documentation and presentations, as well as social media marketing strategies to increase product visibility. Data were collected through observation, interviewing and interviewing customers, conducting sales coefficient surveys before and after the training. The results of the study showed that students' skills in making more professional documents and efforts increased MSME sales by up to 30% in one month from the implementation of conducive marketing strategies. In conclusion, this study supports the important position of the interconnection between education and the business sector in increasing self-esteem, and provides insight into the benefits of skills training for students and small and medium enterprises in Muara Village.</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Widyadhari Yumna Araminta, Dzulkahfi Zaki Adilah, Muhammad Farid, Ratu Rusdiah, R. Haryo Dewanto GS, Arda Aprilia Latifani, Hafizh Ihsan Asari, Garin Ahmad Satrio, Achmad Altariq Rezaskov, Amelia Amelia, Siti Maryamahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2343Pengembangan Kreativitas Dan Inovasi Melalui Pelatihan Canva Pada Pengabdian Kepada Masyarakat Di Kelas X SMA Negeri 4 Binjai2025-03-16T14:03:08+07:00Dapot Tua Manullangdapot.manullang@uhn.ac.idEpisman Geadapot.manullang@uhn.ac.idLeonardo Fransiskus Sihotangdapot.manullang@uhn.ac.idTiamar Panggabeandapot.manullang@uhn.ac.id<p>Pelatihan Canva ini bertujuan untuk membahas tentang bagaimana hasil pada pengembangan kreativitas dan inovasi pada pelatihan Canva di kelas X SMA Negeri 4 Binjai Canva adalah platform desain grafis berbasis online yang memungkinkan pengguna untuk membuat berbagai jenis materi visual, seperti poster, presentasi, infografis, dan lainnya. Yang bertujuan untuk menawarkan peserta didik untuk mengembangkan karya dan inovasi dalam desain grafis, dan mempermudah peserta didik dalam menyelesaikan tugas sekolahnya. Pelatihan ini menggunakan metode survei dengan memberikan sejumlah pertanyaan kepada peserta didik setelah melakukan pengajaran pelatihan Canva di kelas X SMA Negeri 4 Binjai untuk mengetahui keberhasilan pelatihan Canva dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi siswa pada desain melalui aplikasi Canva. Dengan teknik pengambilan kesimpulan melalui rata-rata jawaban siswa kelas X SMAN 4 Binjai pada survei keberhasilan pelatihan Canva, hasil pelatihan ini memberikan tingkat keberhasilan Canva dalam pengembangan kreativitas dan inovasi peserta didik.</p> <p>Kata kunci: Pelatihan Kreativitas Dan Inovasi<strong>, </strong>Canva, SMAN 4 Binjai</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Dapot Tua Manullang, Episman Gea, Leonardo Fransiskus Sihotang, Tiamar Panggabeanhttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2342Pembelajaran Berdiferensiasi bagi Guru SDN 144 Pekanbaru2025-03-16T09:04:45+07:00Febrina Dafitfebrinadafit@edu.uir.ac.idAsnawi Asnawifebrinadafit@edu.uir.ac.idLeny Julia Linggafebrinadafit@edu.uir.ac.idRiva Gusnaidafebrinadafit@edu.uir.ac.idAdelia Yoawa Iswayanifebrinadafit@edu.uir.ac.id<p>Pelatihan pembelajaran berdiferensiasi bagi guru SDN 144 Pekanbaru bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan kesiapan belajar siswa. Pelatihan ini dilaksanakan dalam tiga tahap utama: observasi, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap observasi, dilakukan survei kebutuhan yang menunjukkan bahwa sebagian besar guru belum memahami konsep pembelajaran berdiferensiasi namun mengalami kesulitan dalam implementasinya. Tahap pelaksanaan melibatkan pelatihan dan pendampingan membahas konsep dasar, simulasi penerapan dalam modul pembelajaran. Evaluasi dilakukan melalui tes pemahaman dan angket tindak lanjut, yang menunjukkan peningkatan pemahaman guru dari 60% menjadi 90%. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa guru memiliki antusiasme tinggi dalam mengadopsi strategi pembelajaran berdiferensiasi. Namun, beberapa kendala masih ditemukan, seperti kesulitan dalam menyesuaikan konten dan proses pembelajaran dengan waktu yang terbatas. Selain itu, siswa memberikan respons positif terhadap metode ini, karena lebih sesuai dengan gaya belajar mereka. Sebagai tindak lanjut, dirancang program mentoring dan komunitas belajar guru untuk memastikan implementasi yang berkelanjutan. Pelatihan ini membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, guru dapat meningkatkan keterampilan mengajar mereka dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif bagi semua siswa</p>2025-03-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Febrina Dafit, Asnawi Asnawi, Leny Julia Lingga, Riva Gusnaida, Adelia Yoawa Iswayanihttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2370 Optimalisasi Layanan Administrasi Kependudukan Desa Melalui Pembinaan Aparatur Di Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo2025-03-21T15:25:43+07:00Verto Septiandikakristiy493@gmail.comEko Yudianto Yunuskristiy493@gmail.comKristiyono Kristiyonokristiy493@gmail.com<p>Population administration is a fundamental component of governance that plays a vital role in ensuring citizens' basic rights. However, its implementation still faces various challenges, such as the lack of competence among village officials, suboptimal service quality, and limited resources. This study aims to examine how the training and development of village officials can be an effective solution in improving the quality of population administration services.This research employs a descriptive qualitative method, focusing on the Optimization of Village Population Administration Services Through Apparatus Training in Kuripan District, Probolinggo Regency. Data were collected through observation, interviews, and documentation involving village officials, the community, and relevant stakeholders. The data analysis process includes data collection, data reduction, data presentation, and conclusion verification techniques.The results indicate that, overall, the optimization of village population administration services through the training of village officials in Kuripan District has shown significant progress, particularly in enhancing the competence of officials and implementing digital service innovations. However, to achieve better optimization, improvements are needed in technological infrastructure, increasing the number and skills of human resources, and strengthening coordination between villages, the district, and the regional government. This will ensure that policies can be implemented more effectively, and population administration services become faster, more accurate, and more inclusive for all citizens.</p> <p>Keywords: Optimization of Services, Village Population Administration, Apparatus Training.</p>2025-03-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Verto Septiandika, Eko Yudianto Yunus, Kristiyono Kristiyonohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2390Peningkatan Literasi Siswa Melalui Pemanfaatan Teknologi Dalam Pembelajaran Untuk Meningkatkan Minat Belajar di Era Digital2025-03-24T18:27:07+07:00Juliper Nainggolanjulipernainggolan@uhn.ac.idDandri Harapenta Tarigandandriharapenta.tarigan@student.uhn.ac.idMita Patri Wika Habayahanmitapatriwika.habayahan@student.uhn.ac.idNissi WF Manalunissiwf.manalu@student.uh.ac.idJulinar Tambajulinar.tamba@student.uhn.ac.id<p>Era digital saat ini menuntut adanya perubahan dalam metode pembelajaran yang dapat berpengaruh terhadap minat belajar siswa, termasuk peningkatan literasi siswa melalui pemanfaatan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa di era digital. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dan analisis data kualitatif dari berbagai sumber terkait penerapan teknologi dalam pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi teknologi, seperti platform pembelajaran digital, aplikasi interaktif, dan media sosial, secara signifikan dapat meningkatkan literasi siswa serta menumbuhkan minat belajar. Teknologi tidak hanya memfasilitasi akses informasi yang lebih luas, tetapi juga membuat proses pembelajaran lebih menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Namun, tantangan seperti kesenjangan digital dan kurangnya pelatihan guru dalam menggunakan teknologi masih perlu diatasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran memiliki potensi besar untuk meningkatkan literasi dan minat belajar siswa, asalkan didukung oleh infrastruktur yang memadai dan pelatihan yang berkelanjutan bagi pendidik.</p>2025-03-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Juliper Nainggolan, Dandri Harapenta Tarigan, Mita Patri Wika Habayahan, Nissi WF Manalu, Julinar Tambahttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2405Menghadapi Masa Depan dengan Optimis: Edukasi Perencanaan Karier Berbasis Kecerdasan Majemuk2025-03-29T15:49:11+07:00Eustalia Wigunawatieustalia.wigunawati@uki.ac.idRonny Gunawanronny.gunawan@uki.ac.idRenatha Ernawatirenatha_ernawati@uki.ac.idAndreas Rian Nugrohoandreas.nugroho@uki.ac.id<p>Masa remaja merupakan periode krusial dalam pembentukan karakter dan arah hidup seseorang. Siswa SMA, khususnya siswa Rohani Kristen di SMA Negeri 36 Jakarta, menghadapi berbagai tantangan seperti tekanan akademik dan persaingan masuk perguruan tinggi, yang dapat memengaruhi optimisme mereka dalam menatap masa depan. Untuk membantu siswa merencanakan masa depan mereka dengan lebih baik, SMA Negeri 36 Jakarta bekerja sama dengan Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Indonesia (Prodi BK FKIP UKI) mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema "Menghadapi Masa Depan dengan Optimis". Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang potensi mereka dalam mencapai masa depan. Kegiatan PkM ini melibatkan 25 siswa kelas XII Rohani Kristen dan dilaksanakan pada 14 Maret 2025 di ruang komputer SMA Negeri 36 Jakarta. Materi yang disampaikan meliputi pengenalan diri dan potensi, teori kecerdasan majemuk dan fungsi otak, serta analisis SWOT. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa tentang potensi mereka setelah mengikuti PkM. Siswa menjadi lebih memahami tentang jenis-jenis kecerdasan, peluang, dan ancaman yang mungkin mereka hadapi dalam mencapai masa depan. Namun, masih ada beberapa siswa yang kurang percaya diri dalam mengekspresikan diri. Sebagai tindak lanjut, disarankan untuk mengadakan kegiatan serupa dengan tema kepercayaan diri atau konsep diri, serta melakukan evaluasi berkelanjutan untuk mengukur dampak jangka panjang dari kegiatan ini.</p>2025-03-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Eustalia Wigunawati, Ronny Gunawan, Renatha Ernawati, Andreas Rian Nugrohohttp://jahe.or.id/index.php/jahe/article/view/2406 Pengaruh Media Papan Flanel Berbasis Positif Reinforcement Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia DI SDN Kropoh ll2025-03-29T19:22:18+07:00Siti Nurbaya21862061a002378.student@stkippgrisumenep.ac.idZainuddin Zainuddinzainuddin@stkippgrisumenep.ac.idSyaiful Bahrisyaifulbahri@stkippgrisumenep.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penggunaan media papan flanel berbasis <strong>positive reinforcement</strong> terhadap peningkatan kemampuan membaca siswa sekolah dasar dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain <strong>One Group Pretest-Posttest Design</strong>. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Kropoh II dengan populasi seluruh siswa kelas II yang berjumlah 29 orang, terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Analisis data dilakukan menggunakan <strong>uji-t</strong> untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan signifikan sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa <strong>nilai t-hitung sebesar 0,000</strong> dengan taraf signifikansi 0,05, memperoleh nilai probabilitas <strong>0,000 < 0,05</strong>, yang mengindikasikan adanya peningkatan signifikan dalam keterampilan membaca siswa setelah menggunakan media papan flanel berbasis <strong>positive reinforcement</strong><strong>.</strong> Temuan ini membuktikan bahwa penggunaan media papan flanel yang dikombinasikan dengan teknik <strong>positive reinforcement</strong> efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.</p>2025-03-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Siti Nurbaya, Zainuddin, Syaiful Bahri