Kontrol Diri Dalam Lingkungan Pertemanan Siswa SMA Budi Mulia Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v4i3.1097Abstract
Manusia pada dasarnya merupakan makhluk sosial dan memerlukan orang lain di dalam hidupnya. Bisa keluarga ataupun teman di tempat lingkungan mereka berada. Dalam suatu lingkungan dimana seseorang itu berada, tentunya akan bertemu dengan teman yang memiliki umur yang sama atau teman sebaya dan memiliki suatu tujuan yang sama. Sehingga, perkumpulan dari teman sebaya akan menciptakan suatu lingkungan pertemanan. Lingkungan pertemanan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap sikap dan karakter pada seseorang, terutama para siswa SMA. Pengaruh yang dibawakan bisa dalam berbagai dampak, bisa dampak yang positif dan bisa saja dampak yang negatif. Dampak positif yang dihasilkan bisa saja membangun karakter seseorang menjadi yang lebih baik, mendapatkan dukungan dan motivasi dan menjadi pribadi yang membawa hal-hal yang positif bagi orang lain. Sedangkan, dampak negatif dapat membawa seseorang ke dalam arus pertemanan yang kurang sehat dan dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Siswa yang di SMA Budi Mulia merupakan salah satu siswa yang memiliki umur-umur dimana seseorang mudah terbawa arus negatif dari lingkungan pertemanan. PKM berupa psikoedukasi bagi 31 siswa yang berada di SMA Budi Mulia mengenai kontrol diri dalam lingkungan pertemanan. Tujuannya adalah untuk mendorong para siswa untuk memahami dan meresapi pengertian dari kontrol diri sehingga para siswa SMA tidak mudah terpengaruh oleh sekitarnya.
Kata Kunci: kontrol diri, lingkungan pertemanan, siswa SMA
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Christabella Christabella, Feodora Nadine, Raja Oloan Tumanggor
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).