Pelatihan Proyek Sinema untuk Meningkatkan Berpikir Kritis dan Kolaborasi Siswa SD melalui Project Based Learning (PjBL) dan Bedah Film
Abstract
Tantangan unik di sektor pendidikan terutama Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang adalah keterbatasan fasilitas dan rendahnya partisipasi guru dalam pelatihan inovatif menuntut solusi kreatif untuk meningkatkan kualitas dan akses pendidikan. Hasil observasi dan wawancara dengan Kepala SDN Sumberejo 2 beserta guru diperoleh permasalahan seperti kurangnya media pembelajaran yang memanfaatkan teknologi, belum optimalnya penggunaan model Project Based Learning (PjBL), serta kurangnya pemahaman dalam mengembangkan perangkat pembelajaran yang mendukung keterampilan abad ke-21 pada siswa. Metode penelitian yang digunakan terdiri dari: persiapan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Kegiatan pelatihan akan mencakup sesi tentang pemanfaatan sinema sebagai alat edukatif, analisis film untuk mengembangkan pemikiran kritis, serta integrasi model Project Based Learning (PjBL) dalam kurikulum dengan fokus pada pengembangan perangkat pembelajaran yang efektif. Target utama dari program ini adalah meningkatkan pemahaman guru tentang penggunaan teknologi dalam pembelajaran dan pengembangan perangkat pembelajaran yang mendukung keterampilan siswa yang kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif. Hasil pretest dan postest menunjukkan perbedaan yang signifikan dari 75% meningkat menjadi 85%. Peserta merasa senang dan antusias mengikuti pelatihan karena dapat membuat naskah film, praktik reka adegan film, dan presentasi hasil video rekaman film pendek sesuai dengan tema. Luaran menghasilkan film pendek yang bisa digunakan sebagai alat bantu mengajar di masa depan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rika Mellyaning Khoiriya, M. Lutfhi Oktarianto, Wida Rahayuningtyas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).