Pengembangan Program Ekonomi Kreatif Masyarakatdi Desa Lantasan Lama
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v3i2.268Abstract
Pengembangan ekonomi kreatif masyarakat merupakan proses meningkatkan kesejahteraan ekonomi, sosial, dan kualitas hidup masyarakat dalam suatu wilayah yang melibatkan berbagai strategi dan kegiatan. Keberhasilan dalam pengembangan ekonomi kreatif masyarakat memerlukan pendekatan berkelanjutan dan komitmen jangka panjang. Ini bertujuan agar masyarakat mandiri secara ekonomi, mengurangi tingkat kemiskinan, dan meningkatkan kualitas hidup. Program pemberdayaan ekonomi dilaksanakan dengan transparan, melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat, dan berfokus pada kebutuhan dan potensi local untuk memastikan keberlanjutan dan keberhasilan dari program tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan ekonomi kreatif masyarakat dengan program pemberdayaan jamur tiram dan produksi sabun organik di Desa Lantasan Lama, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan Qualitative Research dengan metode studi kasus. Subjek penelitian masyarakat Desa Lantasan Lama, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan kajian literatur. Analisis data menggunakan analisis interaktif Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian program ini dapat meningkatkan pendapatan pada masyarakat yang terlibat dalam budidaya jamur tiram dan produksi sabun organic. Kedua kegiatan tersebut memungkinkan untuk memperoleh keuntungan ekonomi dengan modal awal yang terbatas. Serta dapat mengurangi tingkat pengangguran karena terbukanya lapangan pekerjaan sehingga menjadi dampak positif bagi masyarakat Desa Lantasan Lama, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Mukhni Rahma Wati Harahap, Muthia Aulia Azhari Daulay, Suhaila Putri Siregar, KKN 97 UINSU
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).