Pelatihan Pemanfaatan Tanaman Indigofera zollingeriana sebagai Tanaman Konservasi dan Alternatif Pakan Ternak
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v3i3.359Abstract
Desa Cibeusi Kecamatan Ciater merupakan kawasan konservasi dan daerah tangkapan air yang memiliki berbagai macam topografi dari datar hingga curam sehingga Desa Cibeusi merupakan kawasan rawan longsor karena terletak di dataran tinggi Pegunungan Tangkuban Parahu dan masyarakatnya banyak memelihara ternak. Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kawasan rawan longsor adalah dengan melakukan pemanfaatan tanaman Indigofera zolingeriana sebagai jenis tanaman yang dapat ditanam di kawasan longsor dan memiliki manfaat untuk hijauan pakan ternak. Tanaman Indigofera zolingeriana toleran pada tanah yang kering, genangan air, salinitas tinggi, serta pH tanah yang asam. Hasil ini memberikan pengetahuan dan wawasan konservasi Daerah Aliran Sungai (DAS) melalui penanaman di hulu sungai serta inovasi baru membuat alternatif pakan ternak dengan memanfaatkan tanaman Indigofera zolingeriana, sehingga masyarakat Desa Cibeusi mendapatkan tiga fungsi sekaligus dari DAS yaitu fungsi ekologi, ekonomi, dan sosial dengan menanam Indigofera zolingeriana.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Widia Sri Utami1*, Lusia Komala Widiastuti2, Novi Eka Wati2, Zaenal Abidin, Rany Juliani, Apriliyanti Dwi Rahayu, Sidik Santoso, Nida Ankhoviyya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).