Penerapan Teknologi Irigasi Tetes pada Kebun Green House untuk Tanaman Hortikultura di Desa Bea Kakor, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v3i4.413Abstract
Pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dalam rangka mendorong peningkatan usaha budidaya produksi tanaman hortikultura di desa Bea Kakor, kecamatan Ruteng, kabupaten Manggarai, di propinsi Nusa Tenggara Timur, dilakukan dengan teknologi Sistem Irigasi Tetes (SIT) dalam kebun green house melalui pelaksanaan PKM Undana yang dilaksanakan pada bulan Mei–Juli tahun 2023. Kegiatan ini juga melibatkan Mahasiswa (6 orang dari prodi Teknik Mesin dan 1 orang dari prodi Agrobisnis) dalam kegiatan magang terintegrasi dan program KKN tematik Undana periode semester Genap tahun 2022/2023. Sistem irigasi tetes yang diaplikasikan menggunakan sistem gravitasi dimana air dari sumber dipompa ke tower penampung (1100 liter) kemudian dialirkan secara gravitasi ke setiap lajur tanaman, terdapat 6 lajur dengan panjang per lajur 5 m dengan jarak tanaman 0,3 m, sehingga terdapat 96 pohon tanaman yang ada dalam green house. Namun sebelumnya dialirkan melalui filter air irigasi tipe Y disk, venturi injector pupuk, pipa utama (PVC 1 inch), pipa pembagi (PVC 0,75 inch) dan selang drip (0,75 inch) serta selang piping (17 mm) ke setiap pohon (tanaman).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Verdy A. Koehuan, Matheus M. Dwinanto, Dominggus. G.H. Adoe, Damianus Adar, Rima N. Selan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).