Edukasi Bahasa Inggris Sebagai Penunjang Personal Branding Di Era Society 5.0 Bagi Masyarakat Desa Wisata Bukit Batu Kabupaten Bengkalis
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v4i1.618Abstract
Salah satu faktor penunjang penguasaan teknologi adalah dengan memiliki penguasaan Bahasa Inggris yang baik. Hal ini menjadi dasar penguasaan teknologi dimana sebagaian besar teknologi menggunakan istilah-istilah Bahasa Inggris dalam pengaplikasinnya. Permasalahan yang muncul adalah terbatasnya kemampuan berbahasa Inggris yang dimiliki masyarakat desa wisata Bukit Batu yang telah menjadi desa wisata dan dikunjungi banyak turis. Keterbatasan kemampuan dalam hal penguasaan Bahasa Inggris tersebut tentu menjadi penghalang berkembangnya pengalaman dan nilai jual seseorang / instansi. Maka dari itu, diadakanlah pelatihan Bahasa Inggris dalam rangka memenuhi kebutuhan para pelaku wisata untuk menunjang personal branding mereka dalam melaksanakan usaha mereka di bidang masing-masing. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat pelaku usaha pariwisata (pelaku homestay, pemandu wisata dan pelaku UMKM) Desa Bukit Batu Kabupaten Bengkalis. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan memberikan pelatihan bahasa Inggris bertahap kepada masyarakat. Materi yang diangkat untuk pelatihan ini adalah tentang personal branding dan pentingnya penguasaan Bahasa Inggris di era society 5.0 ini. Dampak dari kegiatan penyuluhan ini adalah masyarakat pelaku usaha pariwisata dapat memiliki bekal pengetahuan Bahasa Inggris yang akan menunjang personal branding mereka sebagai pelaku usaha pariwisata dan sekaligus dapat beradaptasi dengan kebutuhan zaman di era society 5.0.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aulia Agustiani, Sefrona Syaiful, Maryantina, Elwira Handayani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).