Pelatihan & Penerapan Keterampilan Komunikasi Asertif dilingkungan Siswa SMKS 11 PGRI Serpong

Abstract

Komunikasi adalah salah satu kemampuan dasar manusia untuk menyampaikan pesan dari dirinya ke orang lain. Komunikasi yang terjalin dalam kehidupan sehari hari nampaknya masih belum sepenuhnya terjadi secara efektif, Masih banyak sekali individu yang sulit dalam berkomunikasi terutama terjadi pada para siswa. Terjadi pandemi covid-19 memaksa terjadinya perubahan metode komunikasi sehingga memaksa para siswa untuk melakukan pembelajaran secara daring. Banyak siswa masih belum berani menolak ajakan teman untuk bermain disela-sela kegiatan atau tugas kelompok belajar, tidak berani bertanya kepaada bapak/ibu guru selama proses belajar berlangsung, bersifat pasif ketika memiliki argumen atau gagasan dalam forum organisasi di sekolah. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah untuk melatih dan memotivasi para siswa untuk berkomunikasi secara asertif untuk menambah kepercayaan diri, menggapai tujuan, bentuk penghargaan dan tanggung jawab terhadap diri dan orang lain. Metode yang dipergunakan adalah pemberian materi pelatihan dan penerapan pelatihan berupa role play tentang Assertive Communication skill. Peserta kegiatan ini adalah siswa kelas XI dan XII SMKS 11 PGRI Serpong sebanyak 32 siswa. Hasil dari program pengabdian pada masyarakat ini adalah terciptanya pengetahuan peserta dalam penggunaan Assertive Communication dilingkungan siswa SMKS 11 PGRI Serpong. Dengan ini disimpulkan pelatihan dan penerapan Assertive Communication dapat meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal.