Pendampingan Penyusunan Peta Kelurahan Berbasis Webgis untuk Penunjang Pembangunan bagi Pemerintah Kelurahan Mafututu Kota Tidore Kepulauan
DOI:
https://doi.org/10.31004/jh.v3i2.820Abstract
Pelaksanaan pembangunan desa/kelurahan sangat membutuhkan sebuah data penunjang berupa peta. Sesuai amanah UU No 6 Tahun 2014 Pasal 17 ayat 2 disebutkan tentang peta desa/kelurahan yang menunjukkan batas wilayah. Desa/Kelurahan diwajibkan memiliki peta yang dapat digunakan sebagai penunjang pelaksanaan pembangunan. Spesifikasi teknis peta desa/keluarahan telah dikeluarkan oleh Badan Informasi Gespasial melaui Perka No 3 Tahun 2016 tentang spesifikasi teknis penyajian peta desa/kelurahan. Namun dalam pelaksanaannya dengan jumlah SDM Informasi Spasial di Tingkat Daerah yang masih terbatas belum tentu semua pemerintah daerah telah menyusun Peta Desa/Kelurahan. Pemerintah Kelurahan Mafututu sebagai Pelaksana Pemerintahan daerah sangat berkomitmen terhadap pembangunan sehingga melihat pentingnya peta desa/kelurahan. Akan tetapi keterbatasan pengetahuan dasar dalam penyusunan informasi geospasial menjadi salah satu permasalahan utama. Berdasarkan hal tersebut, sebagai akademisi yang berkomitmen melaksanakan pengembangan masyarakat daerah berusaha menjembatani permasalahan tersebut melalui program pengabdian kepada masyarakat untuk melaksanakan pendampingan penyusunan Peta Kelurahan berbentuk Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis Web atau lebih dikenal sebagai WebGIS. Hasil Program pengabdian kepada masyarakat ini berupa Peta dalam bentuk cetak dan WebGIS Infrastruktur dan Sebaran Potensi UMKM Kelurahan Mafututu yang diharapkan dapat diakses secara online dan diintegrasikan dalam website Kelurahan Mafututu. Keberadaan Peta dan WebGIS ini diharapkan mampu menjadi sarana rujukan perencanaan pembangunan dan publikasi potensi Kelurahan Mafututu.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Imran Imran, Sary Shandy
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).